Polsek Sekupang Sosialisasikan Pencegahan dan Penanganan Tindakan Kekerasan Terhadap Anak

ozone
Senin, September 04, 2023 | 15:53 WIB Last Updated 2023-09-05T09:05:40Z
Polsek Sekupang Sosialisasikan Pencegahan dan Penanganan Tindakan Kekerasan Terhadap Anak

Batam
- Panit Binmas Polsek Sekupang, Aiptu Luqman menghadiri undangan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Anak yang berlangsung di SD Al-Furqon, Kelurahan Sei Harapan, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Senin (04/09/2023).

Dalam kegiatan tersebut, Aiptu Luqman turut didampingi Bhabinkamtibmas Sei Harapan, Aipda Syefriadi dan Kasi Humas Polsek Sekupang, Bripka Dede Baruna Wijaya.Kedatangan para polisi ini untuk melakukan penyuluhan pencegahan dan penanganan tindakan kekerasan terhadap anak.

Hal tersebut guna mencegah adanya aksi bullying di lingkungan sekolah. Selain itu, penyuluhan juga dilakukan untuk mencegah adanya aksi penculikan anak.

"Kegiatan Penyuluhan dan Sosialisasi kepada Orang tua murid SD Al Furqan dalam rangka kerja sama pihak Sekolah SD Al Furqan dengan Instansi pemerintahan yang bertujuan untuk pemahaman terkait pendisiplinan serta cegah bullying maupun perundungan antara murid dilingkungan sekolah," kata Aiptu Luqman.

Hadir dalam kegiatan sebagai Narasumber Camat Sekupang Khairul Azmi, Kanit VI Sat Reskrim Polresta Barelang Iptu Marihot Pakpahan, Eri Syahrial Sekertaris LPA Kota Batam, Kepala Sekolah SD Al Furqan Dwi Utami Sari, Ketua Panitia Sabrun Jamil dan 

Kegiatan diawali dengan sambutan dari Ketua Panitia menjelaskan bahwa kegiatan atas dasar banyaknya kasus kekerasan terhadap anak sehingga menggerakkan pihak Sekolah melaksanakan Sosialisasi dengan mengundang Narasumber dan sasaran orangtua murid.

"Kami ingin mengedukasi kepada semua orang tua bahwa mari kita bersama-sama memantau anak-anak agar tidak terjadi kekerasan atau hal hal negatif terhadap anak anak kita," Penyampaian Panitia.

Penyampaian dari Camat Sekupang bahwa akhir-akhir ini banyaknya kekerasan terhadap anak, kekerasan terhadap anak bukan hanya kekerasan fisik saja, namun banyak yang harus di pahami terkait kekerasan terhadap anak.

"Kita disini menerima edukasi lebih kepada pencegahan dan harapan dari kami Informasi kali ini dapat diteruskan kepada tetangganya dan kita bersama sama berkomitmen memperhatikan anak anak karena murid adalah penerus bagi Kita," Ucap Azmi.

Penyampaian dari Narasumber antara lain menjelaskan bahwa tanggung jawab terhadap anak anak adalah tanggung jawab bersama tidak jarang perhatian orang tua terhadap anaknya berkurang karena orang tua sibuk dalam berkerja.

"Korban bully tidak terlihat dikarena anaknya takut untuk melaporkan kepada guru apalagi orang tua dikarenakan orang tua sibuk dalam berkerja, kekerasan tidak hanya dilakukan di sekolah melainkan dilingkungan rumah seperti pelecehan oleh orang terdekatnya," ucap Iptu Marihot.

"Banyaknya kasus anak dominan berada di Kota Batam antara lain Kekerasan Seksual, Anak yang berhadapan dengan hukum maupun Bullying sesama Murid, peran Pendidik salah satu merupakan pencegah Bullying dengan cara membentuk persahabatan antara Siswa dan membangun komunikasi efektif," ujar Eri.

Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N.SH., SIK.,MH melalui Kapolsek Sekupang Kompol Z.A. Christopher Tamba, SH dihubungi terpisah mengatakan kegiatan Polsek Sekupang untuk menghadiri undangan bimbingan dan penyuluhan kepada orangtua siswa/siswi yang hadir tentang Pencegahan dan penanganan Tindakan Kekerasan terhadap anak.

“Benar, untuk memberikan edukasi kepada orangtua tentang Pencegahan dan Penanganan Tindakan Kekerasan terhadap Anak, agar orangtua tidak cepat terpengaruh oleh berita yang belum jelas kebenarannya dan Bullying,” kata Kapolsek Sekupang.

Tak hanya itu, polisi juga mengedukasi anak-anak sekolah tingkat dasar yang hadir tentang kenakalan remaja. pencegahan sejak dini sangat penting untuk dilakukan oleh berbagai pihak.

“Membentuk akhlak yang baik dimulai sejak dini, kami dari kepolisian berharap generasi penerus bangsa ini terhindar dari segala bentuk kejahatan guna mewujudkan harkamtibmas di wilayah masing-masing,” ujarnya.

Menurut Kompol Tamba, polisi tidak dapat bekerja sendiri dalam mencegah kriminalitas yang terjadi yang kerap dilakukan oleh anak remaja, tanpa bantuan dari masyarakat dan lingkungan sekolah, gagasan untuk memberikan edukasi dengan sasaran anak-anak maupun orangtua di sekolah.

“Saat didalam lingkungan sekolah anak-anak itu menjadi tanggung jawab tenaga pendidik (guru), dan di luar lingkungan sekolah orang tua memiliki kewajiban untuk mengontrol kegiatan anak diluar,” pesan Kapolsek.

“Kami juga mengimbau bagi warga masyarakat yang melihat atau mengetahui tindakan yang mencurigakan bisa menghubungi nomor HP yang kami berikan, bisa juga menghubungi layanan bantuan Polisi melalui WhatsApp 081374359494 atau segera melapor ke pihak Kepolisian” ujar Kompol Tamba.

Kapolsek Sekupang mengucapkan kegiatan penyuluhan dan pembinaan akan terus dilakukan pihaknya dengan mendatangi langsung sekolah-sekolah yang ada di Sekupang baik itu tingkat SD, SMP maupun SMA.

“Kegiatan penyuluhan dan pembinaan akan terus kami lakukan bekerja sama dengan sekolah-sekolah dengan menghadirkan orangtua siswa siswi yang ada di wilayah Kecamatan Sekupang,” tutupnya. (Dd/Rds)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Polsek Sekupang Sosialisasikan Pencegahan dan Penanganan Tindakan Kekerasan Terhadap Anak

Trending Now