Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Imin) bersama Hendrik, Anggota DPRD Kota Batam |
Workshop yang menjadi gawean Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPP PKB tersebut memfokuskan pembahasan perihal Optimalisasi Peran Anggota DPRD Sumatera Bagian Utara-Kepulauan Riau sebagai Fungsi Kontrol Terhadap Jalannya Reformasi Politik.
Usai mengikuti workshop tersebut, salah satu peserta, Hendrik, SH, yang saat ini masih menjabat sebagai Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam, mengaku banyak kesan, pencerahan, pembelajaran, pembekalan terkait strategi pemenangan yang didapat.
"Kita mendapat pencerahan-pencerahan dari DPP, juga berbagai strategi pemenangan untuk menghadapi Pemilu 2024," tuturnya, Senin (22/05/2023).
Selain itu, Hendrik mengungkap hal yang membuatnya sangat terkesan adalah sosok dari kepemimpinan Ketua Umum PKB, Dr Drs H Abdul Muhaimin Iskandar, MSi atau biasa disapa Gus Imin dan Sekretaris Jenderal, Muhammad Hassanudin Wahid, MHum, atau disapa Cak Udin. Hendrik menceritakan, pada momen tersebut semua kader partai yang hadir dapat menilai secara langsung bagaimana kedua tokoh itu sebagai sosok panutan yang layak menjadi pemimpin bangsa.
"Salut dengan Ketua Umum PKB beserta Sekjen. Gus Imin itu tak memandang siapa, sebagai apa dan dari mana kita. Semua yang ada di situ disalaminya satu persatu. Saya melihat sikap bersahaja beliau, yang menganggap kita semua sebagai keluarga besarnya. Beliau sangat perhatian dan peduli," ujarnya.
Menurut Hendrik, H Abd. Muhaimin Iskandar atau Gus Imin patut didukung untuk menjadi pemimpin Indonesia. Pasalnya, dari gambaran kepemimpinannya di partai serta kiprahnya dalam mengabdi kepada bangsa, sudah membuktikan kualitas dan kemampuannya. Sebagai kader partai, Hendrik merasa bangga bahwa PKB ditangan Gus Imin tampil semakin elegan dan mampu menjadi partai yang diperhitungkan.
PKB yang memang sejak awal hadir dan besar dengan sentuhan tangan para ulama, tak pernah canggung di mata rakyat untuk merangkul para ulama dalam mengabdi kepada bangsa. Namun demikian PKB tetap mampu menyimbolkan kemajemukan. PKB telah mampu menjadi spirit bagi kebangkitan bangsa dan menjadi terbesar ke-5 yang dipilih rakyat dengan meraih 58 kursi DPR RI pada Pemilu Legislatif 2019 lalu.
"Intelektualitas beliau mampu membaur hingga ke level grass root di masyarakat. Gus Imin selalu mengarahkan kepada kita bagaimana mewujudkan visi politik untuk kesejahteraan rakyat. Orang seperti inilah yang layak didukung sebagai pemimpin," ucapnya.
Hendrik yakin, bahwa PKB di seluruh tanah air tetap berdiri tegar, semakin solid dan kuat. Apalagi Gus Imin sudah menegaskan agar jangan ada lagi di kabupaten/kota yang kosong anggota DPRD dari PKB. Targetnya adalah 100 kursi DPR RI pada Pemilu 2024, serta 2.000 kursi untuk anggota DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota.
"Sebagai kader partai, saya harus dan wajib memperjuangkan misi Ketua Umum untuk mengabdi kepada bangsa Indonesia. Beliau pantas sebagai salah satu pemimpin di Indonesia," pungkasnya. (As/Rds)