Ambon - Jelang Final Argentina Vs Perancis sebanyak 500 aparat gabungan TNI dan Polri akan diterjunkan ke sejumlah titik untuk mengamankan situasi kamtibmas di Kota Ambon, Maluku.
Pertemuan tim Tango dan Les Bleus akan berlangsung di Lusail Iconic Stadium pada Minggu (18/12/2022) pukul 22.00 WIB.
Menjelang laga kedua tim, pengamanan di Kota Ambon akan diperketat.
Kepala Bidang Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat mengatakan, ada 500 personel gabungan dari polisi dan TNI yang dikerahkan.
Mereka akan melakukan pengamanan saat konvoi jelang laga hingga pawai kemenangan para pendukung tim.
"Untuk laga final Argentina vs Perancis ini ada sebanyak 500 aparat gabungan dari kepolisian dan TNI yang akan dikerahkan," kata Roem kepada wartawan, Minggu.
Roem menjelaskan, ratusan aparat gabungan itu akan disiagakan di sejumlah titik dan kawasan di Ambon jelang final Argentina Vs Perancis di Piala Dunia 2022.
Selain dikerahkan di jalan-jalan utama di Ambon, ratusan aparat juga akan menggelar patroli skala besar.
"Nanti malam kita juga akan melakukan patroli skala besar di Kota Ambon," katanya.
Pengamanan dan patroli skala besar itu dilakukan untuk mencegah aksi ugal-ugalan saat konvoi dan mengantisipasi bentrok antarpendukung.
"Tentu pengamanan dan patroli skala besar ini untuk mencegah aksi ugal-ugalan dan gesekan antarpendukung di lapangan," ungkapnya.
Selain itu untuk mengamankan konvoi kemenangan dalam jumlah massa yang besar, aparat juga akan melakukan penyekatan di sejumlah ruas jalan.
Penyekatan tetap akan dilakukan di sejumlah titik," ujarnya.
Roem juga meminta agar para pendukung kedua tim untuk tidak nonton bareng dalam keadaan mabuk. Sebab mereka yang mabuk-mabukan di jalan akan diamankan oleh aparat.
"Karena kalau ada yang mabuk lalu memprovokasi ini akan berisiko," katanya.
Ia pun mengimbau agar pendukung kedua tim agar tidak bereuforia secara berlebihan saat tim yang didukung menang.
"Boleh euforia tapi jangan berlebihan sampai mengganggu orang lain," pintanya. (Jes)