Batam - Potensi kecelakaan kerja dan lingkungannya begitu riskan terjadi di pembangunan gedung megah Apartemen Nagoya Thamrin City, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.
Pasalnya, akses jalan utama ke gedung lainnya melalui jalur pengoperasian pesawat angkat dan angkut jenis tower crane di proyek tersebut.
Dari lokasi, tampak tower crane sedang beroperasi tepat di atas pengguna jalan yang sedang melintas. Hal itu dikhawatirkan, akan berdampak buruk terhadap terjadinya kecelakaan kerja dan lingkungan sekitarnya.
"Ia memang bahaya, tapi jalur masuknya cuma ini saja mas," sebut pengguna jalan kepada media ini.
Terpisah, Kepala UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Kota Batam, Aldy Admiral saat dikonfirmasi mengatakan bahwa setiap pelaksanaan pengerjaan harus mengutamakan keselamatan kerja dan lingkungannya.
"Baik itu personil, peralatan maupun lingkungan kerja yang aman," sebut Aldy, saat dihubungi melalui chat WhatsApp aplikasi, Selasa (11/10/2022).
Aldy menguraikan, setiap pekerjaan kontruksi dalam pelaksanaannya ditemui banyak menggunakan peralatan berat dan tenaga ahli maupun tenaga terampil harus benar-benar mengutamakan lingkungan kerja yang aman.
Rubrik Lainnya : Korban Selamat Kerusuhan Ungkap Alasannya Turun ke Lapangan Usai Laga Arema Vs Persebaya
Ditambah, dalam pengerjaan proyek itu sendiri banyak menggunakan peralatan angkat dan angkut (tower crane), harus benar-benar memperhatikan keselamatan kerjanya.
"Karena itu perlu perhatian khusus dalam penanganan masalah keselamatan kerja dan kecelakaan kerja untuk meminimalkan segala bentuk kerugian-kerugian yang ditimbulkannya," kata Aldy.
Selanjutnya, sebagai upaya pencegahan akan dilakukan pengecekan secara langsung kelapangan oleh Pengawas ketenagakerjaan untuk memastikan apakah penggunaannya sudah sesuai ketentuan. Pungkas Aldy. (Rds)