Jakarta - Pemberangkatan calon jama'ah Haji 2022 segera tiba. Untuk kloter pertama akan diterbangkan mulai 4 Juni 2022 mendatang. Pemerintah sendiri melalui Kemenag RI telah memastikan seluruh persiapan sudah dirampungkan untuk memfasilitasi keberangkatan para jama'ah melakukan ibadah Haji di Kota Makkah, Arab Saudi.
Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag-RI), Hilman Latief mengingatkan ada tiga hal yang harus diperhatikan para jama'ah sebelum dimulainya pemberangkatan yakni ;
Pertama pentingnya sikap disiplin untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah. “Karena saat ini konteksnya masih pandemi, meskipun sudah banyak kelonggaran,” kata Hilman kepada wartawan, Kamis (26/05).
“Kedua tentu saja persyaratan-persyaratan yang diminta, segera dipenuhi, seperti Vaksin, PCR dan seterusnya, dikarenakan waktunya juga sudah semakin dekat,” sambungnya.
Ketiga, kepada para pembimbing ibadah Haji untuk tertib mengatur pergerakan jamaah selama musim haji. “Jangan sampai terlalu lelah, karena musim haji kali ini Insya Allah semakin dekat dan situasinya agak berat,” jelasnya.
Sebelumnya, Indonesia akhirnya mendapatkan kepastian kuota haji tahun 2022. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan, tahun ini akan memberangkatkan 100.051 jama'ah Haji. Hal ini disampaikan Menag dalam sambutannya pada Peringatan Nuzulul Qur’an Tingkat Kenegaraan, di Jakarta, pada Selasa (19/4/2022) malam.
“Setelah dua tahun, kita tidak memberangkatkan jama'ah Haji karena Covid-19, alhamdulillah atas ikhtiar dan doa kita semua, di tahun ini kita akan kembali memberangkatkan jama'ah Haji dengan kuota 100.051 jama'ah dan 1.901 petugas,” ujar Yaqut.
“Insya Allah akan kita berangkatkan kloter pertama tanggal 4 Juni 2022,” pungkasnya. (Jon)